Jumat, 23 September 2011

Masjid Di Jepang

  Agama islam di jepang adalah minoritas tapi tidak menutup kemungkinan masjid jarang di temui,nah berikut adalah daftar masjid di jepang


1. Masjid Jami' Tokyo



di masjid ini juga tersedia ratusan kamar yg digunakan untuk berdo'a. pendirinya adalah komunitas muslim setempat

2. Masjid Tokyo Camii


Didirikan pada tahun 1938, masjid ini adalah masjid permanen pertama di Tokyo, dan yang kedua di Jepang secara keseluruhan. Struktur asli dihancurkan pada tahun 1986, tetapi masjid dibuka kembali pada tahun 2000 dengan dukungan pemerintah Turki.

3. Masjid Annur di Niigata


Masjid ini dibangun oleh Komuniats Mahasiswa Muslim di Niigata University. MAsjid ini sepenuhnya beroperasi pada awal 2009.jadi masjid ini tergolong masih baru di jepang. kalo pengen lebih tahu seperti apa komunitas muslim di Niigata silahkan mampir saja ke site ini. http://annurniigata.multiply.com/photos . disitu albumnya lengkap dg poto2 masjidnya juga. :)

4. Masjid Asakusa


Masjid ini didirikan oleh kelompok yang menyebut dirinya Islam Lingkaran Jepang di tahun 2000. Sebagian besar berasal dari Asia Selatan dan Asia Tenggara. 

5. Masjid Ichinowari


Masjid ini terletak di Prefektur Saitama. Masjid ini juga berhubungan dengan Jamaah Tabligh.

6. Masjid Isezaki

Masjid ini juga dikenal sebagai Masjid Jami Mohammadiya. fasilitas masjid ini melayani umat Islam di Kota Isezaki, Prefektur Gunma. Awal dibangun tahun 1995, namun rekonstruksi terakhir pada tahun 2005. Sebagian besar jamaah masjid ini berasal dari Asia Selatan.

7. Masjid Islamic Center Jepang


Pusat agama islam ini mulai berdiri tahun 1966, namun benar benar mulai beroperasi tahun 1975. Islamic center ini sangat berhubungan dengan Arab saudi dan merupakan salah satu organisasi muslim terkemuka di jepang.

8. Masjid Jami' Yokohama


Masjid ini mulai di buka desember 2006. Manajemennya di dominasi masyarakat Pakistan.

9. Masjid Kobe


Masjid Kobe adalah masjid permanen pertama yang berdiri di jepang. masjid ini dibuka pada tahun 1935. Pendiri masjid ini adalah para pedagang india yang tinggal di kota itu.

10. Masjid Nagoya


Masjid ini meruakan salah satu dari 3 masjid yang terletak di nagoya. MAsjid ini pernah hancur  oleh pengeboman amerika pada tahun 1945. Masjid nagoya mulai didirikan kembali pada tahun 1998 sehingga umat muslim bisa menggunakannya kembali untuk beibadah.

Minggu, 18 September 2011

Masjid Nabawi Madinah


















MASJID AGUNG XI’AN DI CHINA


-
xian-1
-
Masjid Agung Xi’an atau Masjid Raya Xi’an adalah sebuah masjid yang sangat unik, terbesar, dan tertua yang terletak di kota Chang’an yang kini lebih dikenal dengan kota Xi’an, di China. Bentuk bangunannya lebih menyerupai kuil daripada bangunan masjid pada umumnya. Karenanya menjadi salah satu masjid dengan arsitektur paling unik di dunia. Pada tahun 1988 pemerintah Cina menetapkannya sebagai salah satu bangunan bersejarah terpenting di Cina.
-
Menurut catatan sejarah pada ukiran kayu pada bagian interiornya, Masjid Agung Xi’an didirikan tahun 742, pada jaman Dinasti Tang (618 – 907), di tahun pertama pemerintahan kaisar Tian Bo. Saat itu banyak pedagang dari Arab dan Persia mendatangi Cina melalui Jalur Sutra. Kemudian para pedagang tersebut menetap di beberapa kota sperti Guangzhou, Quanzhou, Hoangzho, Yangzhou, dan Chang’an atau Xi’an. Selain berdagang, mereka juga berdakwah, menyebarkan ajaran Islam kepada penduduk setempat. Masjid Agung Xi’an menjadi salah satu jejak bersejarah aktivitas dakwah mereka. Tak mengherankan jika Cina menjadi tujuan para pedagang muslim karena Cina disebut dalam salah satu hadits Nabi Muhammad SAW yang sangat terkenal: “Tuntutlah ilmu hingga ke negeri Cina”.
-
Masjid Agung Xi’an berdiri di area seluas 12.000 – 13.000 m2. Sedangkan bangunan masjidnya mempunyai luas yang lebih dari 6.000 m2. Areal masjid berbentuk empat persegi panjang, memanjang dari Timur ke Barat dan terbagi menjadi empat area.

Area pertama berupa gerbang kayu setinggi 9 m yang dibuat pada abad ke-17. Gerbang ini berhadapan dengan tembok yang sangat lebar dengan dekorasi ukiran tanah liat serta dihiasi atap dari tumpukan genting mengilap. Pada dua sisinya dihiasi perabot antik yang sangat berharga buatan jaman dinasti Ming dan Qing.
-
Area yang kedua terdiri dari tiga pintu batu yang saling berhubungan berpilar empat. Para pengunjung umumnya dipersilakan melewati area ini. Saat memasukinya, para pengunjung disambut dengan tulisan yang terdapat pada puncak pintu pertama, yang dapat diartikan sebagai “The Court of The Heaven” atau Taman Surga. Pintu tersebut dikelilingi tembok batu yang berukir indah dengan dua lintasan di dua sisinya yang merupa-kan peninggalan zaman dinasti Ming. Di belakangnya berdiri dua meja batu berukir naga. Keduanya sekaligus menjadi prasasti yang menjelaskan bahwa perbaikan masjid dilakukan pada tahun 1384 dan terjadi atas perintah kaisar di jaman dinasti Ming dan Qing.
-
Pada area ketiga terdapat ruang kekaisaran yang merupakan bangunan tertua di kompleks ini, terdapat batu dengan tulisan huruf Arab tulisan seorang Imam yang menjelaskan mengenai perhitungan hari berdasarkan peredaran bulan. Di tengah-tengah halaman berdiri menara menyerupai pagoda dengan tiga susun atap berwarna biru tosca yang dinamakan “Introspection Minaret”, atau menara introspeksi, tempat para muazin mengumandangkan adzan. Sedangkan di sebelah selatan ruang tersebut ada ruang penerima tamu, tempat diletakkan Al-Qur’an tulisan tangan yang dibuat pada zaman dinasti Ming beserta sebuah peta tanah suci Mekah yang berasal dari dinasti Qing.
-
Sedangkan area keempat yang juga merupakan area terbesar adalah bangunan untuk ruang shalat. Jama’ah yang dapat ditampung di area ini mencapai 1.000 orang. Ruang ini dilindungi tiga tingkat atap berwarna biru tosca, berhiaskan ukiran berpola rumput dan bunga-bungaan. Keindahan yang sekaligus mencekam tampak dari dinding ruangan yang terbuat dari kayu berpahatkan ayat-ayat Al-Qur’an lengkap dengan huruf Cina maupun Arab. Benar-benar menakjubkan!
-
Hingga kini, Masjid Raya Xi’an masih difungsikan sebagai tempat ibadah kaum muslim dari suku Hui. Saat ini diperkirakan jumlah kaum muslim kota Xi’an dan sekitarnya mencapai 60.000 orang. (Sumber: http://alifmagz.com/wp/?p=115 )
-
-
xian-21
-
-
xian-3
-
-
xian-4
-
-
xian-5
-
-
xian-6
-